Korupsi. Selalu terasa sulit diberantas. Kenapa tidak?
pelaku korupsi tidak merasa bertanggung jawab akan perbuatannya, parahnya
mereka tak lebihnya maling teriak maling.
Pemunculan KPK seperti memberi angin segar dalam pemecahan
masalah ini. Namun, setelah bertahun-tahun berdiri, KPK masih belum benar-benar
mampu memberantas korupsi. Ada apa gerangan?
Andai aku menjadi ketua KPK
>Aku harus memastikan
anggota-anggotaku bersih, jujur, terpercaya dan berani. Kenapa berani? Orang
yang masih memikirkan diri sendiri akan sulit untuk berkorban. Pekerjaan
seperti pemberantasan korupsi ini krusial sehingga sepatutnya tidak menuntut
bayaran, tapi pengorbanan.
>Bekerja sama dengan masyarakat.
Masyarakat harus ikut ambil bagian dalam tindakan ini. Mereka harus diberi
pemahaman, jangan sampai mereka sebagai pelaku tanpa mereka sadari. Dengan
tindakan ini diharapkan korupsi dalam skala kecil dapat diberantas.
>Mengubah
bentuk hukuman bagi koruptor. Aku tidak setuju dengan hukuman penjara. Masalah
tidak akan selesai hanya dengan menjebloskan mereka ke penjara atau meminta
ganti rugi berupa uang. Dengan terjun ke Masyarakat di harapkan akan timbul
efek jera bagi mereka, dan memberikan contoh pembelajaran bagi masyarakat yang
sekiranya berniat melakukan korupsi.
KPK tentu saja tidak bisa bekerja sendiri. Memberantas
sesuatu yang besar butuh energi yang besar pula. KPK harus lebih cerdik dan
lihai dalam melawan pelaku korupsi yang ngeyel. Penggunaan internet sebagai
media pengaduan secara langsung, bukanlah ide gila. KPK harus bersahabat pula
dengan media elektronik dan cetak untuk mencegah gosip-gosip ngawur menyebar.
Doa juga kudu dilakukan, tindakan tanpa doa, kurang berkah.
Kalau memang niat, pasti ada jalan. Semangat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
LeeAne butuh saran dan komentarnya...
Berkomentarlah dengan bahasa baik And no SARA yah guys :)