ini aku seperti terhipnotis dan masuk ke dalam sebuah dimensi yang membuatku mengingat dan mengenang masa-masa kecilku. Yeah... hanya Reply-- drama yang dapat membuatku berasa terbawa ke waktu dimana aku masih unyu-unyunya...
Lucunya... semakin jadulcerita yang diangkat reply... semakin asyik suasananya... buatku tahun 1988 adalah tahun spesial karena itu adalah hariku pertama kali membuka mata di dunia ini, dan aku sangat berharap sekali reply kali ini nggak akan membuatku ngedumel seperti halnya reply 1994.

Aku pernah membahasnya dengan emosi di sini, bagaimana kekecewaanku akan nasib chilbong, akan petunjuk yang chilbong banget tapi dialihkan jadi Oppaya... dan kali ini aku berharap petunjuk-petunjuk yang lebih super detail ini nggak akan timpang lagi.
Awalnya aku berencana buat ngebahas ni drama setelah dramanya selesai... tapi... memasuki episode 12 kemarin, aku mulai gerah...gerah... dan galau... hihihihi
Reply... drama yang bergenre komedi romance tapi penuh dengan teka-teki layaknya cerita misteri. Berawal dari reply'97... sebagai drama yang mengawali tentunya cerita yang diangkat masih cukup ringan, tebak-menebak suami pun masih tergolong nggak yang gimana-gimana banget... tapi beranjak ke reply'94 suami hunting mulai penuh dengan petunjuk-petunjuk dan misteri-misteri yang nantinya akan terungkap semua di akhir episode, atau perlahan-lahan terungkap satu demi satu di setiap episode. Seperti layaknya cerita misteri... kita disuguhkan beberapa kandidat yang berpeluang besar sebagai suami si lead actress.. yang mana seiring dengan berjalan-nya setiap episode beberapa kandidat akan tersingkir satu demi satu sampai nantinya hanya akan tersisa 2 kandidat kuat yang akan membuat kita menggila menebak siapa diantara yang dua. Akan terdapat beberapa petunjuk yang akan mengarahkan kita ke kedua kandidat, bahkan ada petunjuk yang hanya mengarah ke satu kandidat tapi juga petunjuk lain yang juga mengarah ke kandidat lainnya, intinya kita nggak akan pernah dibuat 100% yakin se yakin yakinnya dalam menentukan siapa kandidat terkuat, karena kedua kandidat memiliki kartu yang sama-sama kuat... Apalagi dengan kenyataan bahwa waktu dapat mengubah segalanya... itu adalah poin penting dalam setiap reply series... semua hal dapat terjadi... dapat sangat terjadi..
Jika di reply'97 kita diperlihatkan potongan-potongan video sang suami tanpa diperlihatkan wajah dan tanpa tahu nama, di reply 94 juga mengambil konsep yang hampir sama, suatu video minus wajah suami tetapi kali ini kita mengetahui namanya... diawali Kim dan diakhiri dengan Joon. Berbeda dengan kedua reply series sebelumnya, reply'88 tidak menyembunyikan wajah suami, hanya saja kita tidak mengetahui namanya.

Jika seblumnya aku berniat buat nonton reply 94 karena si Yoo Yeon Sook a.k.a Chilbong a.k.a Kim Seon Joon dan Go Ah Ra a.k.a Najung (makanya aku kecewa banget...) di reply 88 yang membuatku tertarik ingin menontonnya adalah karena adanya Go Kyung Pyo dan Park Bo Gum, tapi lucunya... hanya dengan menonton Reply ep. Zero (raw pula) aku langsung jatuh hati ama si Kim Jung Hwan a.k.a Kae Jeongpal a.k.a Ryu Jun Yeol dan semakin hari semakin jatuh cinta dengan karakternya, mimik wajahnya, bahkan suaranya (gilaaaak bener). Ada yang mengatakan JungHwan bagaikan
perpaduan Chilbong dan YoonJae karena selalalu berdebat dengan lead actress tapi juga selalu berkorban, uwaaa... so swiiiit.
YoonJae seperti yang kita ketahui, nggak pernah nggak berdebat dengan Shiwon itu yang menunjukkan kedekatan mereka, dan siapa yang nggak sadar dan tahu dengan berbagai pengorbanan Chilbong untuk menarik perhatian Najung, walaupun akhirnya dia harus menelan rasa pahit karena pengorbanannya nggak dapat ngalahin perasaan sayang Najung ke Oppaya.
Lalu....how about Jeongpal??? ... menurutku dari keempat sahabatnya, Duk Seon aka Soo yeon aka Hyeri, paling dekat dengan Jeongpal. Kenapa? 1. Jeongpal tinggal satu atap dan satu gerbang dengan-nya (secara nggak langsung) 2. hanya dengan Jeongpal dia biasa berdebat (mendebat hal yang nggak penting, layaknya anjing dan kucing), padahal jika dilihat dari karakter, Jeongpal memiliki karakter yang cool dan pendiam, tapi malah selalu ribut dengan DukSeon, sampai-sampai Dongryong mengatakan sampai kapan kalian secara mental lulus TK (ep.6)
Itulah kenapa, reaksi DukSeon sedikit berbeda walaupun terlihat sama, saat dia mengetahui kalau ternyata Jeongpal memiliki ketertarikan dengannya dengan saat dia mengetahui kalau SunWoo suka padanya. Saat teman-temannya dengan yakin mengatakan kalau SunWoo tertarik pada DS, DS terlihat senang dan tanpa berfikir panjang serta canggung memperlihatkan perhatian dan ketertarikannya pada SunWoo. Berkali-kali dia melakukan flirting, sampai berdandan layaknya mau pentas seni padahal hanya pergi makan ramen, di rumah sebelah (baca: Rumah Taek). SunWoo merasa ada yang janggal dengan tingkah aneh DS, tapi semua teman-temannya sadar kalau DS itu aneh, sehingga nggak banyak yang menyadari perubahan DS, tentunya kecuali si Jeongpal yang diam-diam selalu memperhatikan DS. SunWoo mungkin bisa dikatakan nggak terlalu peduli dengan reaksi aneh DS karena pikirannya dipenuhi oleh kakak DS "SungBora" yang telah dia sukai selama 2 tahun terakhir semenjak ayahnya meninggal. Reaksi DS mengetahui kebenaran perasaan SunWoo setelah sibuk flirting benar-benar lucu, terlihat sekali kalau dia masih belum dewasa, dan aku begitu menikmati setiap reaksi ketidaksukaannya akan kenyataan tersebut, dan aku sangat menikmati setiap senyuman bahagia Jeongpal yang mengetahui kenyataan tersebut.

Hmm... memang di reply ini cara penyampaian isi hati JH agak unik, terutama saat itu berhubungan dengan "lisan". Ok... 1. DS cantik? apa kalian sudah gila? kalian pasti sudah mabuk (ep.2) ini seperti penyangkalan isi hatinya yang mengakui kalau DS sudah tumbuh menjadi gadis cantik. kalau memang dia belum tertarik dengan DS, dia cukup bilang " iya ya... padahal dulu dia jelek banget" atau.. apa kek? atau cukup tersenyum, kenapa harus berlebihan seperti itu, weleh..weleh... anak muda... 2. Sebaiknya kamu tidak melakukan apa-apa itu lebih baik (ep.1) kesannya seperti wah... kamu udah bekerja keras yah... (hihi ini maksain g yah?)...3. berhenti berkeliaran tengah malam (ep.5) yang artinya jangan pulang malam lagi atau kalau mau belajar berangkat lebih pagi supaya pulangnya nggak kemalaman. 4. Dia (DS) perempuan paling cantik diantara perempuan yang jelek (ep.7).. sekali lagi pernyataan yang menutupi perkataan spontannya yang mengatakan DS lebih cantik dari Bora. 5. DS bilang " sarung tangan pink, cocok juga untukku".. JH bilang," itu karena Lee Mi yeon cantik makanya sarung tangan pink terlihat cocok untuknya," kesannya seperti mau bilang," yah... kau cocok pake sarung tangan pink karena kamu juga cantik (hadeeh) (ep.7)... 6. aku ketiduran (ep.7) --ini ganti dari kata "yah aku menunggumu" terbukti dari berkali-kali dia mengikat dan melepas tali sepatunya.... 7. Kenapa kita tidak menonton saja bersama anak-anak yang lainnya malam ini di rumah Taek (ep.7) --kata-kata ini untuk mengatakan sudahlah jangan bertemu temanmu nanti kamu kedinginan, pulang saja...8. kamu melakukannya lagi, Kamu bahkan nggak dapat menghabiskannya, kenapa kamu makannya rakus sekali, makan dulu nanti pesan lagi (ep.7) -- dia harus mengeluarkan kata-kata pedas ini hanya untuk mengatakan " jangan makan terlalu banyak"...9. Aku datang kesini karena aku kira dia sendirian (ep.7) --kata-kata ini jelas menunjukkan kalau dia khawatir. 10. Gunakan kepalamu, dan pikirkanlah kenapa aku datang (ep.7) -- dia benar-benar ingin DS benar-benar sadar dengan perasaannya bukan karena dia mengatakannya (uuu...)... 11. gila ya? buat apa! (ep.9) respon yang menunjukkan gitu ya? apa setiap laki-laki melakukan itu?.....




Rasanya nggak akan ada habisnya aku bahas JH dan DS, bagaimana nggak, aku nonton reply udah kayak makan 3 kali sehari, ahahahaha... huuff... aku bahkan sampai nggak tertarik ama petunjuk-petunjuk yang diberikan selama itu nggak ada hubungannya dengan JH.
![]() |
aksi aegyo yang gagal total... |

Ep.11 yang dikata-katai "bed scene" walaupun sebenarnya hanya adegan dimana DS tidur di kasur yang sama dengan JH (kasur JH) yang mana JH yang tadinya tidur di kamar JungBong nggak sengaja balik lagi tidur di kamarnya setelah dari kamar mandi. Scene ini merupakan scene yang huuuff... buat orang yang menggalau sepekan, hihihi...banyak yang menebak itu hanya ilusi tapi ternyata nyata!! dan scene ini menegaskan bahwa JH pada dasarnya menghindari DS bukan untuk menyerah, tapi untuk menghindari rasa sakit terlalu dalam kalau pada akhirnya dia semakin suka, tapi ternyata dia nggak bisa menghindari keinginannya untuk menatap DS, hihihi....

Sebagai penutup postingan kali ini, walaupun pastinya aku berharap aku akan menulis postingan lanjutan jika ceritanya berjalan sesuai keinginanku.... aku ingin menegaskan kepada siapa saja yang menganggap RyuJun Oppa jelek... oh c'mon... jelek itu kalau sikapnya jelek. Setiap orang memiliki pesona sendiri, RyuJun nggak ganteng, tapi juga nggak jelek, makanya dia terlihat super ganteng karena karakter JungHwan begitu "ganteng",hihihi ... karakternya terkesan dingin, seram, tapi kita tahu kalau dia orang yang penyayang, peduli, perhatian... dia selalu mendahulukan orang lain daripada dirinya (terkadang itu menyebalkan, tapi itulah yang membuat dia terkadang menunjukkan sisi "keren"nya) dia nakal (waktu kecil, mungkin setelah besar nggak terlalu terlihat) tapi dia berusaha nggak membuat orangtuanya khawatir, dia akan melakukan apa pun untuk membuat ayah atau pun ibunya tersenyum kembali, dia sangat menyayangi orang-orang di sekitarnya, nggak hanya itu, dia nggak segan-segan bertindak di luar kebiasaannya jika itu menyangkut orang-orang yang disayanginya contoh kecilnya dia memukul kakak kelasnya untuk membela SW, dia jarang menunjukkan perasaannya karena itu aku berharap DS dapat mengerti kebisuannya.

Annyeong Chinguya!!